Angkakuda--Mewabahnya virus corona, membuat masyarakat merasa khawatir hingga frustasi. Hal ini dikarenakan, virus corona sangat berbahaya dan telah membunuh banyak orang.
Rasa frustasi ini dirasakan oleh Patrick Jesernik asal Illinois. Setelah pasangannya mengikuti tes corona, Patrick takut tertular hingga akhirnya menembak pasangannya dan bunuh diri.
Senin (06/04/20), seorang pria berusia 54 tahun di Illinois, Amerika Serikat, menembak pasangannya sebelum bunuh diri karena mengira mereka terinfeksi corona virus.Mereka adalah Patrick Jesernik (54) dan Cheryl Schriefer (59), keduanya ditemukan tewas pada hari Kamis (2/4) di rumahnya. Beberapa hari sebelum ditemukan tewas, Cheryl mengeluh sesak napas hingga akhirnya menjalani tes corona. Namun hasil tes belum keluar, Patrick terlanjur panik akan tertular virus corona.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis (02/04/20) lalu. Patrick membunuh Cheryl dengan senjata api hingga tewas. Setelah istrinya tewas, Patrick bunuh diri. Kematian keduanya diketahui oleh petugas karena saat dihubungi tidak ada jawaban.
Akhirnya petugas mendatangi kediamannya dan ditemukan jasad Cheryl dan Patrick tergeletak tak bernyawa. Saat keluarga datang ke rumah, ia menyampaikan jika Patrick sempat takut terinfeksi corona.
Jasad keduanya dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi. Polisi menegaskan kematian Cheryl diakibatkan karena pembunuhan sementara kematian Patrick dikarenakan bunuh diri
Wabah virus corona ini belum juga usai. Hal ini membuat banyak masyarakat di dunia merasa frustasi. Tapi masyarakat diimbau untuk tidak panik dan tetap tenang menghadapi virus ini.