Angkakuda - Video hubungan intim sopir angkot dengan seorang wanita di Lubuklinggau viral di media sosial.
Video mesum itu dengan cepat beredar luas lewat media sosial WhatsApp.
Melansir Angkakuda.com, dalam video tersebut, menampilkan sebuah adegan mesum antara sopir angkot dengan wanita yang diduga sedang melakukan hubungan intim.
Adegan hubungan intim direkam oleh seseorang yang kebetulan melintas.
Tampaknya dalam video pasangan mesum di angkot itu tak sadar bahwa ada orang yang sedang merekamnya.
Orang yang merekamnya itu berada tak jauh dari pasangan itu.
Video mesum itu tersebar dan tampak jelas terjadi di Venue Basket Kawasan Sport Center Petanang, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan.
Video mesum diduga dilakukan oleh seorang sopir angkot.
Sudirman seorang netizen sangat menyayangkan kejadian tersebut.
Ia mengatakan kejadian itu seharusnya tidak pantas dilakukan di area tempat berolahraga.
Camat Lubuklinggau Utara I, Firdaus saat dikonfirmasi belum bisa berkomentar banyak soal beredarnya video mesum sopir angkot tersebut.
Ia mengatakan akan segera mengecek video tersebut terlebih dahulu apakah memang benar dilakukan di Sport Center Petanang atau bukan.
"Supaya tidak salah komentar nanti saya cek dulu ya, saya belum bisa komentar, nanti hubungi lagi ya," ungkapnya.
Polisi Gelar Razia
Kapolsek Lubuklinggau Utara AKP Harison Manik, mengatakan sudah sering mendapat informasi dari masyarakat, dan sudah berulang kali melakukan razia di area Sport Center Petanang.
"Sudah sering kita razia, Nanti akan kita akan razia lagi jika memang benar adanya," singkatnya.
Sementara itu, Kasat Pol PP Kota Lubuklinggau Waliyusman mengaku untuk masalah penertiban pelaku mesum bukan wewenang pihaknya melainkan wewenang dari pihak kepolisian.
"Bukan kewenangan kita, untuk penindakan kewenangan Polres Linggau," kata Waliyusman pada Angkakuda.com, Senin (2/9/2019).
Namun, ia mengatakan akan segera berkoordinasi dengan Polres Lubuklinggau untuk membuat tim melakukan penertiban.
"Kami ini sifatnya diajak, tim sudah dibentuk, nanti sewaktu-waktu kami akan turun, masalah waktunya nanti dikasih tahu. Kalau dikasih tahu nanti mereka kabur," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar