
Angkakuda- Olivier Giroud menjadi aktor protagonis saat mengantarkan Chelsea unggul 1-0 atas Liverpool di babak pertama laga final Piala Super Eropa 2019 di Stadion Vodafone Park, Kamis (15/8) dini hari WIB. Gol ini cukup mengejutkan mengingat pasukan Juergen Klopp tampak mendominasi permainan selama 45 menit pertama.
Sejak peluit dibunyikan Liverpool langsung mengambil kendali permainan. Jawara Liga Champions 2018/2020 itu sempat mendapatkan peluang saat laga baru berjalan lima menit. Sayangnya, tendangan salto Sadio Mane masih belum menghasilkan gol.
Setelah ditekan hebat selama kurang lebih 10 menit, Chelsea akhirnya bisa mengancam pertahanan Liverpool melalui tembakan dari luar kotak penalti yang dilakukan Pedro. Hanya saja tembakan tersebut masih melebar di sisi kiri gawang.
Saat serangan Liverpool yang lebih banyak dilakukan masih buntu. Chelsea mengancam melalui serangan balik cepat yang dilakukan Giroud. Namun, tembakan pemian asal Prancis itu masih melebar di sisi kiri gawang.
Permainan Chelsea selama berada di bawah asuhan Frank Lampard memang identik dengan bermain bertahan. Klub berjuluk The Blues bahkan lebih banyak bermain bertahan, namun begitu Azpilicueta dkk tak berlama-lama dengan bola.
Khususnya ketika bola masih berada di area pertahanan sendiri. Bola secepat mungkin dikirim ke tengah yang akan dimanfaatkan oleh Emerson, Kovacic, Jorginho dan Kante untuk dialirkan ke lini serang mereka. Lampard tampaknya ingin sistem Chelsea yang menekan dengan cepat dan kembali ke zona pertahanan dengan cepat berjalan dengan baik.
Alhasil, penguasaan bola Chelsea hanya 48% saja pada laga ini, yang artinya Liverpool menguasai 52%. Meski demikian, itu hanya sebuah angka dan tidak terlalu berpengaruh jika melihat sistem pertahanan dan serangan balik yang dijalankan Chelsea selama paruh pertama ini.
Benar saja, melalui skema serangan balik cepat yang dilakukan Christian Pulisic. Gelandang serang bernomor punggung 10 itu lantas mengirimkan umpan terobosan kepada Oliver Giroud.
Penyerang asal Prancis yang lolos dari jebakan offside tidak menemui kendala untuk menceploskan bola ke gawang Adrian di menit 36. Hingga interval pertama usai tak ada gol tambahan tercipta.
Sejak peluit dibunyikan Liverpool langsung mengambil kendali permainan. Jawara Liga Champions 2018/2020 itu sempat mendapatkan peluang saat laga baru berjalan lima menit. Sayangnya, tendangan salto Sadio Mane masih belum menghasilkan gol.
Setelah ditekan hebat selama kurang lebih 10 menit, Chelsea akhirnya bisa mengancam pertahanan Liverpool melalui tembakan dari luar kotak penalti yang dilakukan Pedro. Hanya saja tembakan tersebut masih melebar di sisi kiri gawang.
Saat serangan Liverpool yang lebih banyak dilakukan masih buntu. Chelsea mengancam melalui serangan balik cepat yang dilakukan Giroud. Namun, tembakan pemian asal Prancis itu masih melebar di sisi kiri gawang.
Permainan Chelsea selama berada di bawah asuhan Frank Lampard memang identik dengan bermain bertahan. Klub berjuluk The Blues bahkan lebih banyak bermain bertahan, namun begitu Azpilicueta dkk tak berlama-lama dengan bola.
Khususnya ketika bola masih berada di area pertahanan sendiri. Bola secepat mungkin dikirim ke tengah yang akan dimanfaatkan oleh Emerson, Kovacic, Jorginho dan Kante untuk dialirkan ke lini serang mereka. Lampard tampaknya ingin sistem Chelsea yang menekan dengan cepat dan kembali ke zona pertahanan dengan cepat berjalan dengan baik.
Alhasil, penguasaan bola Chelsea hanya 48% saja pada laga ini, yang artinya Liverpool menguasai 52%. Meski demikian, itu hanya sebuah angka dan tidak terlalu berpengaruh jika melihat sistem pertahanan dan serangan balik yang dijalankan Chelsea selama paruh pertama ini.
Benar saja, melalui skema serangan balik cepat yang dilakukan Christian Pulisic. Gelandang serang bernomor punggung 10 itu lantas mengirimkan umpan terobosan kepada Oliver Giroud.
Penyerang asal Prancis yang lolos dari jebakan offside tidak menemui kendala untuk menceploskan bola ke gawang Adrian di menit 36. Hingga interval pertama usai tak ada gol tambahan tercipta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar